Tiada tempat senyaman dan seindah rumah sendiri. Begitulah ungkapan yang cocok untuk lokasi di bawah ini yang digunakan untuk tempat tinggal maupun melangsungkan kehidupan walaupun cukup ekstrim dan tidak aman untuk tempat tinggal. Seperti diberitakan dari BrightSide.me, inilah 7 lokasi ekstrim tempat tinggal orang.
7. Kalapana, Hawaii
Kalapana |
Berlokasi
di Distrik Puna, Kepulauan Hawaii. Pada tahun 1986, daerah ini terjadi bencana
gunung meletus, sehingga mengakibatkan lahar panas gunung berapi mengubur
sebagian desa nelayan yang berada disana. Beberapa orang yang bernyali tinggi masih
berdiam di sana meski akses ke kota sudah di tutup. Tahun 2010, hanya
tersisa 35 rumah di Kalapana.
6. Rumah Pohon Korowai, Indonesia
Rumah Pohon Korowai |
Indonesia
juga punya tempat ekstrim, letaknya berada di wilayah Kaibar, Kabupaten
Mappi, Papua. Orang-orang dari Suku Korowai lah yang tinggal diisana, rumah pohon ini dibuat dari bahan alam seperti kayu, rotan, ranting dan akar pohon. Suku Korowai percaya jika rumahnya semakin tinggi
maka terhindar dari gangguan dari binatang buas dan dari roh jahat.
Rumah pohon ini bisa mencapai tinggi mulai 15-50 meter.
5. Kastil Lichtenstein, Jerman
Kastil Lichtenstein |
Kastil
seperti negeri dogeng ini terletak di ketinggian 815m dan berada diatas tebing curam dengan jurang di sekitarnya. dibangun pada
awal abad ke-12 dengan tujuan menghormati para ksatria pada abad
pertengahan, dan sekarang kastil ini dibuka untuk umum dengan menyimpan
koleksi senjata dan baju besi.
4. Castellfollit de la Roca, Spanyol
Castellfollit de la Roca |
Desa
ekstrim berlokasi di Provinsi Girona Spanyol ini memiliki populasi 1.000
jiwa. dimana Letak desa ini di atas batu karang terbentuk ribuan tahun
yang di lalui oleh lahar yang keras dan berada 50 meter diatas permukaan tanah. Pada saat ini, Caastellfollit de la Roca menjadi salah satu desa terindah di Spanyol.
3. Kuil Hanging, Tiongkok
Kuil Hanging |
Adalah
sebuah kuil yang dibangun di tebing (75 m atau 246 kaki di atas tanah)
di dekat Gunung Heng yang suci. Terdapat lebih dari 40 ruangan, lemari dan paviliun di area sebesar 152,5 meter persegi yang terhubung satu sama lain melalui jembatan. di bangun lebih dari 1.500 tahun yang
lalu, kuil ini terkenal tidak hanya karena lokasinya di tebing belaka
tapi juga karena kuil ini kombinasi tiga agama tradisional Tiongkok:
Buddhisme , Taoisme , dan Konfusianisme
2. Biara Meteora, Yunani
Biara Meteora |
Lokasi
biara ini diatas tebing curam dengan ketinggian 550m di atas daratan.
dibangun pada abad ke-11 masehi, terdapat 24 biara dibangun di atasnya, namun hanya ada 6 biara saja yang masih aktif dengan masing-masing biara diisi oleh 10 orang.
Mereka diciptakan untuk melayani para bhikkhu dan biarawati yang
mengikuti ajaran-ajaran Gereja Orthodok Timur. Keunikan dan ke ekstriman tempat ini membuatnya terdaftar situs warisan dunia Unesco pada tahun 1988.
1. Pondok Solvay, Swiss
Pondok Solvay |
Adalah
sebuah pondok yang digunakan untuk keadaan darurat seperti badai salju
dan tempat peristirahatan bagi pendaki. Pondok ini dibangun pada tahun 1915 dan sekarang bangunan ini di kelola oleh Swiss Alpine Club. Berada di Gunung Matterhon,
pondok ini terletak pada ketinggian 4.003 meter di atas permukaan laut. Pondokan ini hanya bisa menampung kurang dari 10 orang pendaki, Namun dibalik itu semua para pendaki dapat melihat pemandangan yang menakjubkan di sekira Gunung Matterhon.
No comments:
Post a Comment